JAKARTA – Emotional abuse menyerang psikologis seseorang, hal ini melibatkan upaya seseorang (pelaku) untuk mengendalikan, menakuti atau mengisolasi seseorang (korban) dan emotional abuse ini biasanya berupa kata – kata yang bisa menyakitkan juga dan tindakan pelaku serta kegigihan mereka (pelaku) dalam perilaku ini. Pelaku bisa saja orang terdekat kamu seperti pacar, suami, teman, mitra kerja dan sebagainya. Tidak sedikit juga wanita – wanita yang berada di dalam hubungan emotional abuse dan berdampak besar pada psikologis nya. Para wanita sebaiknya mengenali tanda – tanda bentuk dari hubungan yang memiliki tanda emotional abuse. Ini dia ladies contoh beberapa tanda – tanda emotional abuse yang bisa kamu kenali.
1. Penghinaan, Meniadakan, Mengkritik
Nama panggilan : pelaku akan secara terang – terangan menyebut anda dengan kata – kata yang buruk secara berulang kali seperti “bodoh, pecundang , dsb”.
Berteriak : Berteriak, menjerit, dan bersumpah dimaksudkan untuk mengintimidasi dan membuat Anda merasa kecil dan tidak penting. Bisa disertai dengan pukulan tinju atau melempar benda.
Dipermalukan di depan umum : berkelahi, mengekspos rahasia Anda, atau mengolok-olok kekurangan Anda di depan umum.
2. Kontrol dan Rasa Malu
Ancaman : mengancam korban dengan cara apapun, contohnya misalnya seperti akan menyebarkan aib pasangan.
Memantau keberadaan Anda : Pelaku ingin tahu di mana Anda berada sepanjang waktu dan mendesak agar Anda segera menanggapi panggilan atau SMS. Mereka hanya ingin melihat apakah Anda berada di tempat yang seharusnya.
Mata-mata digital : Pelaku biasanya akan memeriksa riwayat internet Anda, email, teks, dan log panggilan. bahkan pelaku akan meminta kata sandi Anda.
3. Menuduh , Menyalahkan dan Menyangkal
Kecemburuan : Pelaku menuduh Anda menggoda atau menipu mereka.
Menyangkal pelecehan pelaku : Ketika Anda mengeluh tentang serangan mereka, pelaku akan menyangkal hal itu.
Menyalahkan Anda atas masalah pelaku : Apa pun yang salah dalam hidup mereka adalah kesalahan Anda. Anda akan disalahkan atas kejadian – kejadian yang bahkan anda tidak tahu maupun perbuat.
4. Kelalaian dan Isolasi Emosional
Menuntut rasa hormat : Korban diharapkan untuk tunduk kepada pelaku dalam hal apapun. Hanya ada satu arah.
Mematikan komunikasi : Pelaku akan mengabaikan upaya Anda dalam percakapan secara langsung, melalui teks, atau melalui telepon.
Menjaga korban dari bersosialisasi : Setiap kali Anda memiliki rencana untuk pergi keluar, mereka datang dengan gangguan atau pelaku tidak memperbolehkan korban pergi.
Itu dia beberapa contoh tanda – tanda jika kalian para ladies sedang berada di dalam hubungan emotional abuse. Emotional abuse ini tidak seperti penyiksaan fisik yang bisa langsung terlihat, jadi alangkah baiknya kalian mengetahui tanda – tanda emotional abuse dan jika kalian berada di dalam suatu hubungan yang memiliki tanda – tanda seperti ini sebaiknya hindari langsung hubungan seperti ini ya!
Penulis: Cut Afifah Zahra
Sumber : 64 Signs of Mental and Emotional Abuse: How to Identify It, What to Do. (2020). from https://www.healthline.com/health/signs-of-mental-abuse
Comments